Desember 27, 2008

Tahun Baru Untuk Kita Renungkan


Tahun baru... Sebuah moment yang ditunggu tunggu oleh sebagian orang, Dimana sebagian orang merayakan dengan gegap gempita suara terompet, kembang api yang berpendaran mencerahkan langit. hingar-bingar pagelaran musik di hotel berbintang. dan keriuhan ucapan tahun baru serta hura hura dan pesta untuk menyambut pergantian tahun.

Bagiku sendiri tahun baru tidaklah istimewa selain mengingatkan kita, bahwa umur kita semakin bertambah tua dan semakin beratnya perjuangan hidup di tahun yang akan datang.Pengangguran yang terus bertambah, ibu ibu yang mengantri minyak tanah, kelangkaan elpiji, pupuk yang menghilang dari pasaran, musibah banjir dan tanah longsor dimana mana, rasanya terlalu naif jika kita masih tidak mau peduli pada kondisi sekitar dan memilih untuk asyik dan terbuai dalam kehidupan pribadi kita semata.

Brian Tracy, dalam bukunya “Change Your Thinking Change Your Life” menyebutkan:

Di dalam hidup ini terdapat dua periode waktu , masa lalu dan masa depan. Masa kini hanyalah sebuah momen pendek yang segera berlalu. Oleh karena itu, Anda dapat memilih apakah anda ingin memfokuskan perhatian Anda pada apa yang telah terjadi - sesuatu yang tidak dapat Anda ubah; atau pada masa depan Anda - pada segala kemungkinan, dan pada keadaan-keadaan yang di dalamnya Anda memiliki kendali untuk merubahnya.

Dalam lisanku sering ku ucapkan bahwa KAUlah satu-satunya Sesembahanku, tetapi dalam keseharianku KAU sering ku tinggalkan demi sesembahan yang lain, dunia.. Astaghfirullah..

Ya Allah berilah aku kesempatan untuk memperbaiki diriku ini dan lebih dapat mendekatkan diriku padaMU

Saya tidak akan mengucapkan selamat Tahun Baru kepada anda, saya hanya hendak mengucapkan, selamat berjuang kawanku sekalian ! perjalanan untuk kebaikan masih panjang …